Dosen Departemen Teknik Mesin Universitas Negeri Padang telah sukses mengembangkan aplikasi tepat guna yang mengubah kotoran kambing menjadi pupuk tanaman di Kenagarian Padang Belimbing dan meningkatkan efisiensi mesin rice milling kapasitas 200kg/jam di Aurduri Jorong Simpang AA, Desa Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok.
Proyek yang dipimpin oleh Drs. Jasman, M.Kes, dengan anggota tim Dr. Eko Indrawan, M.Pd, dan Primawati, S.Si., M.Si., dosen dan mahasiswa Teknik Mesin berhasil menciptakan mesin penggiling kotoran kambing yang inovatif. Mesin ini mampu mengubah kotoran kambing menjadi pupuk organik yang kaya akan nutrisi untuk tanaman. Warga Kenagarian Padang Belimbing sangat antusias mendengarkan penjelasan tentang pengoperasian dan manfaat dari mesin ini. Mereka menyambut teknologi ini dengan tangan terbuka, melihat potensi besar untuk meningkatkan hasil pertanian dan menjaga lingkungan.
Di tempat lain, proyek lainnya yang dipimpin oleh Bulkia Rahim, M.Pd.T, dan Cici Adriani, M.Pd.T, dan Drs. Jasman, M.Kes melibatkan pengembangan mesin rice milling yang mampu memproses padi dengan kapasitas 200kg/jam di Aurduri Jorong Simpang AA. Masyarakat di sini sangat mengapresiasi inovasi ini, karena mesin ini tidak hanya meningkatkan efisiensi proses penggilingan, tetapi juga membantu para petani meningkatkan hasil panen mereka.
Kedua proyek ini memperlihatkan kolaborasi yang kuat antara dosen dan mahasiswa teknik mesin dalam menciptakan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat. Antusiasme warga dari kedua kenagarian tersebut menjadi bukti nyata bahwa inovasi dan penelitian yang dilakukan oleh dosen universitas tidak hanya berdampak pada dunia akademik, tetapi juga membawa manfaat langsung bagi masyarakat lokal. Diharapkan, keberhasilan ini akan menginspirasi proyek-proyek serupa di masa depan, menciptakan perubahan positif yang lebih besar di masyarakat.
